Apa maksud Alkitab ketika mengatakan bahwa Yahushua adalah seorang “manusia”?
Maksudnya sudah seperti itu apa adanya. Yahuwah, Bapa Surgawi kita, tidak pernah disebut sebagai “manusia.” Banyak orang Kristen yang tulus mengajarkan bahwa Yahushua adalah 100% Yahuwah dan 100% manusia. Ini sama sekali tidak masuk akal, dan tidak dapat ditemukan di manapun dalam Alkitab.
Tetapi karunia Yahuwah tidaklah sama dengan pelanggaran Adam.
Roma 5:15
Sebab, jika karena pelanggaran satu orang semua orang telah jatuh di dalam kuasa maut,
jauh lebih besar lagi kasih karunia Yahuwah dan karunia-Nya,
yang dilimpahkan-Nya atas semua orang karena satu orang, yaitu Yahushua Kristus.
Karena Eloah itu esa
1 Tim. 2: 5
dan esa pula dia yang menjadi pengantara antara Eloah dan manusia,
yaitu manusia Kristus Yahushua.
[Perhatikan bahwa “manusia Kristus Yahushua” dengan jelas disebutkan terpisah dari “Eloah yang esa” itu].
“Karena Ia telah menetapkan suatu hari, pada waktu mana Ia dengan adil akan menghakimi dunia oleh seorang manusia [Yahushua] yang telah ditentukan-Nya, sesudah Ia memberikan kepada semua orang suatu bukti tentang hal itu dengan membangkitkan Dia dari antara orang mati.”
Kis. 17:31
Hai orang-orang Israel, dengarlah perkataan ini: Yang aku maksudkan, ialah Yahushua dari Nazaret, seorang manusia yang telah ditentukan Yahuwah dan yang dinyatakan kepadamu dengan kekuatan-kekuatan dan mujizat-mujizat dan tanda-tanda yang dilakukan oleh Yahuwah dengan perantaraan dia di tengah-tengah kamu, seperti yang kamu tahu.
Kis. 2:22
Perhatikan baik-baik pernyataan Petrus pada ayat terakhir di atas. Petrus mengatakan bahwa Yahushua adalah “seorang manusia yang telah ditentukan Yahuwah”. Petrus tidak mengatakan bahwa Yahushua adalah Yahuwah. Ini sejalan dengan pernyataan Paulus bahwa Yahushua adalah seorang “manusia” yang telah “ditentukan Yahuwah.” (Kis. 17:31)