Pertanyaan#2: “Siklus mingguan telah berlangsung tidak terputus sejak Penciptaan. Hari Sabtu adalah hari ketujuh dalam suatu minggu, jadi tentulah merupakan hari Sabat yang sebenarnya! Mengapa anda mengatakan Sabat Lunarlah yang benar?”
Waktu itu sendiri memang berlangsung terus menerus. Namun, ada beberapa cara yang berbeda untuk mengukur kesinambungan waktu itu. Sebuah siklus mingguan yang tidak terputus tidak terdapat dalam susunan kalender sampai orang-orang Babel memakainya beberapa ratus tahun sebelum Yahushua lahir. Semua kalender kuno memiliki siklus mingguan yang dimulai baru sebulan sekali setiap hari Bulan Baru, atau tahunan pada penghujung tahun lama.
Pada kalender yang siklus mingguannya dimulai baru setiap bulan, hari-hari pada minggu itu selalu jatuh pada tanggal yang sama dalam kalender. Ketika siklus mingguan dimulai lagi pada bulan baru, hari ketujuh pada setiap minggu selalu berada pada hari ke 8, 15, 22, dan 29 dari suatu bulan.

Alkitab mendukung susunan kalender ini. Penting untuk diketahui bahwa setiap saat dalam Alkitab sebuah tanggal diberikan untuk Sabat hari-ketujuh, baik secara langsung, maupun secara konteks, itu selalu jatuh pada tanggal 8, 15, 22, & 29. Ini mengukuhkan bahwa kalender Alkitab menggunakan bulan lunar di mana hari-hari setiap minggu selalu jatuh pada tanggal yang sama dalam suatu bulan.
